Sebelumnya apakah anda tahu apa itu SAP Query ? program ini sering digunakan beberapa orang untuk merancang sebuah laporan tanpa membutuhkan keahlihan dalam hal pemrograman. Program ini memberikan cara yang mudah, sehingga membuat setiap orang mudah menjalankan. Program ini memberikan keuntungan yakni dapat dibagai dengan beberapa pengguna yang lain. Jika anda ingin membuat laporan dengan program ini maka anda harus mengetahui, cara membuat laporan dengan program SAP yang dibagi menjadi menjadi tiga langkah.

Untuk membuatnya lebih jelas dan mudah untuk anda pahami, maka ulasan ini dibentuk dengan sangat singkat namun tepat, yang membuat anda lebih mudah memahami. Akan dijelaskan lebih detail mengenai langkah dalam pembuatan laporan yang di bagi menjadi 3 tahapan. Tahap pertama di sebut dengan Infoset, tahap kedua disebut dengan User Groups, dan tahap ketiga disebut dengan Queries. 3 tahap ini mempunyai tujuan dan fungsi tersendiri. Ketiga tahap ini secara garis besar terlihat mirip.

Langkah Cara Membuat Laporan dengan Program SAP

• Tahap pertama , buatlah infoset menggunakan tcode SQo2 dan beri nama yang spesifik. Nantinya akan muncul popup lalu anda pilih kata (table join using basis table) setelah anda memilih kata tersebut pergilah menuju menu bar edit, masukkan tabel dan beri nama table, lalu tekan enter. Anda juga bisa menambahkan table baru dengan mengulai langkah sebelumnya. Setelah selesai kembalilah ke menu create empty filed grup, untuk melanjutkan beberapa langkah selanjutnya.
• Tahap kedua, buatlah sebuah nama untuk grup dengan tcode SQo3 beri nama yang lebih spesifik. Masukkan nama user yang telah anda pilih tadi pada popup lalu simpanlah dalam grup. Setelah itu klik kata (assign user dan info sets), masukan user nama yang digunakan dan klik assign infosets. Setelah semua selesai simpanlah nama grup tersebut.

• Tahap ketiga, langkah awal yang anda lakukan pada tahap tiga ini sama dengan tahap satu dan dua. Langkah awalnya pasti membuat query namun dengan tcode  yang berbeda yakni tcode SQo1 lalu berikan nama yang anda inginkan. Pilihlah infosetmu dan klik copy. Masukan notes dan pilih (next screen). Pilih semua table yang ada lalu klik next screen. Pilih semua filed dan klik next screen.

Kesimpulan Cara membuat laporan dengan program SAP

Itulah langkah yang harus anda lewati jika anda ingin menggunakan program SAP ini. Sekilas memang sulit dipahami, namun akan lebih mudah jika anda mencoba membuka aplikasinya dan mulai mencoba dengan otak – atik menu Infoset, User Groups, dan Queries. SAP mempunyai banyak laporan yang  berupa tcode – tcode yang berbeda, walaupun begitu mungkin tcode yang ada belum memenuhi setiap keingian pengguna. Karena itu SAP dibentuk dnegan tampilan mudah di rubah sesuai dengan yang di ingin kan pengguna.

Untuk merubah penampilan anda bisa merubahnya dnegan mengeklik tombol change layout yang ada, sehingga akan muncul bentuk yang sesuai dengan keinginan anda. Mungkin dengan media gambar akan lebih mudah di pahami dari pada hanya menggunakan media tulisan. Jika anda membutuhkan informasi yang lebih jelas anda bisa menggunakan jasa kursus SAP, mungkin dengan cara ini kamu bisa memahaminya dengan cepat dan mudah. Itulah 3 tahap cara membuat laporan dengan program SAP yang mudah, yang bisa anda coba.